Berjalan kasual di atas catwalk, berhenti sejenak dengan penuh gaya, toleh kanan kiri, putar badan dan berjalan casual kembali ke empat semula. Itulah salah satu potret kesemarakan siswa-siswi @kbtkiialabidinsurakarta dalam memperagakan pertunjukan busana warisan dunia bertajuk fashion show.
Kegiatan Batik Fashion Show TKII Al Abidin ini digelar dalam rangka menyemarakkan hari jadi Kota Solo yang ke-278 pada 17 Februari lalu. Acara juga sekaligus menyemarakkan festival jenang.
Yang menarik dari acara ini adalah tampilnya siswa TKII berkewarganegaraan asing seperi dari negara Qatar, Syiria, dan Selandia Baru. Mereka adalah Muhammed, Faishal, Liam, dan Tansim. Apa kata mereka dengan baju batik? “This color is art, and beautiful” katanya serempak. “ I Love Batik” kata mereka menambahkan.
Menurut Kepala TKII Al Abidin, Desi Nurjayanti SPd, acara Fashion Batik Show dan festival jenang ini bagian dari menumbuhkan rasa cinta murid-murid terhadap budaya warisan dunia asli Indonesia berupa batik. Di samping itu juga menanamkan pemahaman pentingnya budaya lokal. “Anak-anak sangat senang dengan acara ini, selain menghibur mereka bisa mengenal budaya lokal khususnya kuliner bergam jenis jenang dan rasanya dan juga bisa sangat mengenal batik” ungkapnya.
Instagram Al Abidin
